"PHP",
atau dikenal sebagai homepage pribadi atau preprocessor hypertext,
dirancang untuk menghasilkan halaman web dinamis ketika mengembangkan
situs web. Sejak penciptaannya pada tahun 1995 PHP telah jelas mengubah skenario pengembangan desain web. Lebih dari 20.000.000 situs web dan server web yang digunakan saat ini menggunakan PHP sebagai bahasa pemrograman sisi server. Ini hampir tiga perempat dari situs web di seluruh dunia.
Sistem manajemen konten situs web menggunakan PHP termasuk WordPress
dan Moodle, serta situs-situs seperti Wikipedia, Facebook dan banyak
blog. Ini adalah salah satu bahasa pemrograman sisi server yang paling umum digunakan di dunia saat ini.
Fungsi PHP dalam pemrogaman web
Untuk membuat halaman web sebenarnya PHP bukanlah bahasa pemograman yang wajib digunakan. Kita bisa saja membuat website dengan menggunakan HTML saja. Web yang dihasilkan dengan HTML(dan CSS) ini dikenal dengan website statis dimana kontenn dan halaman web bersifat tetap.
Sebagai perbandingan website dinamis yang bisa dibuat menggunakan PHP adalah situs web yang bisa menyesuaikan tampilan konten tergantung situasi. Untuk pembuatan web kode PHP biasanya disispkan dalam dokument HTML. Karena PHP disebut juga sebagai Scripting Language atau bahasa pemograman script.
Dengan konten dinamis PHP untuk server web memungkinkan pengguna untuk fokus pada bahasa skrip sisi server. PHP telah mengembangkan kemampuan antarmuka baris perintah yang dapat digunakan dalam aplikasi grafis mandiri. Pengguna PHP tidak terbatas pada output HTML; mereka dapat dengan mudah menggunakan teks apa pun, seperti XHTML atau pemformatan file XML lainnya. Pengguna PHP juga memiliki kemampuan untuk menyertakan jenis gambar lainnya, seperti file PDF dan film flash. Ini dapat dibuat dan disimpan secara otomatis dalam suatu sistem daripada harus dicetak, membentuk cache sisi server untuk konten dinamis pengguna.
Fungsi PHP dalam pemrogaman web
Untuk membuat halaman web sebenarnya PHP bukanlah bahasa pemograman yang wajib digunakan. Kita bisa saja membuat website dengan menggunakan HTML saja. Web yang dihasilkan dengan HTML(dan CSS) ini dikenal dengan website statis dimana kontenn dan halaman web bersifat tetap.
Sebagai perbandingan website dinamis yang bisa dibuat menggunakan PHP adalah situs web yang bisa menyesuaikan tampilan konten tergantung situasi. Untuk pembuatan web kode PHP biasanya disispkan dalam dokument HTML. Karena PHP disebut juga sebagai Scripting Language atau bahasa pemograman script.
Dengan konten dinamis PHP untuk server web memungkinkan pengguna untuk fokus pada bahasa skrip sisi server. PHP telah mengembangkan kemampuan antarmuka baris perintah yang dapat digunakan dalam aplikasi grafis mandiri. Pengguna PHP tidak terbatas pada output HTML; mereka dapat dengan mudah menggunakan teks apa pun, seperti XHTML atau pemformatan file XML lainnya. Pengguna PHP juga memiliki kemampuan untuk menyertakan jenis gambar lainnya, seperti file PDF dan film flash. Ini dapat dibuat dan disimpan secara otomatis dalam suatu sistem daripada harus dicetak, membentuk cache sisi server untuk konten dinamis pengguna.
No comments:
Post a Comment